Tuesday, August 4, 2009

Mbah Surip Tak Gendong Meninggal Dunia


Yogyakarta- "Tak Gendong" lagu yang dilantunkan oleh mbah surip telah mengantarkan mbah surip ke puncak kesuksesan dan berhasil merauk 9 miliar dari NSP. Pria bergaya Bob Marley itu pun mendapat royalti Rp4,5 miliar. “Sebagian uang itu disimpan dan sebagian untuk yatim piatu. Sedekah ke mana-mana,” kata pemilik nama Urip Ariyanto ini sambil tertawa. Ide lagu "Tak Gendong" diperoleh waktu ia kerja di pengeboran minyak di Amerika. Saat liburan dia senang main di bawah jembatan California. Kata mbah surip, kerja sama orang-orang di sana dan Indonesia hampir sama. Pemilik nama Urip ariyanto ini lahir pada 5 mei 1949. Di puncak kesuksesannya mbah surip harus menghembuskan nafas terakhir saat mbah Surip di bawa ke RS Pusdikkes, Jakarta Timur. Mbah surip meninggal (4/8) pukul 10.30 WIB. Menurut sumber yang diterima, "saat dibawa ke sini sudah meninggal," kata Ibu Omega, bagian rekap medis di RS Pusdikkes, Jakarta Timur. Belum jelas Mbah Surip meninggal karena penyakit apa. Dia meninggalkan 4 anak dan 4 cucu setelah 26 tahun menduda.

Duda empat anak ini beken setelah lagu andalannya Tak Gendong meledak dan menjadi hits. .


Berikut lirik lagu "Tak Gendong"

Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana-mana
Enak donk, mantep donk
Daripada kamu naik pesawat kedinginan
Mendingan tak gendong to
Enak to, mantep to
Ayo.. Kemana
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana-mana
Enak tau

Where are you going?
Ok I’m walking
Where are you going?
Ok my darling

Ha…Ha…

Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana-mana
Enak donk, mantep donk
Daripada kamu naik taksi kesasar
Mendingan tak gendong to
Enak to, mantep to
Ayo.. Mau kemana

Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana-mana
Enak tau

Where are you going?
Ok I’m walking
Where are you going?
Ok my darling

Ha.. Ha…

Tak gendong kemana-mana
Enak tau
Ha.. Ha…
Ha.. Ha…
Ha.. Ha……

Capek…..


Selamat jalan mbah surip, semuga amal perbuatanmu diterima di sisiNya. Amin.


82x4zutcys

0 comments:

Post a Comment

Tinggalkanlah komentar (dengan sopan) setelah membaca artikel berikut demi perbaikan dan kesempurnaan artikel berikutnya. Mohon maaf, apabila komentar mengandung spam, dengan sangat terpaksa akan saya hapus. Makasih telah berkunjung disini.