Artikel sebelumnya dengan judul "10 kiat menjadi pendengar yang baik" telah menambah wawasan kita untuk memperbaiki inner beauty kita. Dan selanjutnya, ada hal lain yang dapat meningkatkan inner beauty kita yaitu Harga diri.
Harga diri adalah harta yang tak ternilai. Orang yang memiliki Harga diri umumnya menjadi pemenang. Orang yang harga dirinya rendah biasanya menjadi korban. Temukanlah 10 kiat untuk memperkuat Harga diri Anda dalam artikel ini.
Harga diri adalah harta yang tak ternilai. Orang yang memiliki Harga diri umumnya menjadi pemenang. Orang yang harga dirinya rendah biasanya menjadi korban. Temukanlah 10 kiat untuk memperkuat Harga diri Anda dalam artikel ini.
- Belajarlah untuk selalu menghargai diri sendiri. Dengan begitu Anda tidak memberi kesempatan kepada orang lain untuk menilai diri Anda rendah. Bahkan kalau orang lain merendahkan Anda, Anda tidak perlu merasa terganggu karena Anda sudah merasa memiliki harga diri yang kuat, yang tertanam di dalam jiwa Anda.
- Belajalah untuk menyukai diri Anda sendiri. Menyukai diri sendiri berarti menerima diri apa adanya, mau melihat sisi yang positif, dan mau menjadi sahabat bagi diri sendiri. Ini sangat penting bagi peningkatan harga diri Anda.
- Milikilah gambaran mengenai harga diri Anda yang positif. Gambaran diri Anda akan sangat mempengaruhi tingkah laku Anda. Gambarkanlah diri Anda sebagai seorang pribadi yang punya potensi untuk bertumbuh, pribadi yang bisa berguna bagi orang lain, pribadi yang utuh, pribadi yang pantas untuk dihargai, dan pribadi yang berhak untuk menikmati hidup menjadi bahagia.
- Lakukanlah apapun pada yang Anda anggap penting. Pikirkanlah hal-hal apa saja yang ingin Anda lakukan yang bisa mengubah hidup harga diri Anda menjadi lebih baik, meningkatkan kualitas hidup Anda dan yang bisa membuat Anda lebih bahagia. Kalau selama ini Anda menghindarinya kerena merasa tidak mampu, takaut atau malu, paksalah diri Anda untuk melakukannya. Anda akan terheran-heran karena ternyata Anda mampu. Apa yang selama ini Anda hindari ternyata sesuatu yang bisa memacu gariah hidup Anda.
- Belajarlah untuk hidup mandiri. Ketrgantungan bisa membuat Anda rentan terhadap penolakan dan bisa membuat Anda merasa kurang harga diri. Jangan pernah menganggap siapapun sebagai sumber kebahagiaan dan sandaran hidup Anda, kecuali Tuhan.
- Tanamkanlah keyakinan bahwa tak seorangpun bisa membuat Anda hilang atau berkurang kecuali atas persetujuan Anda. Bila ada sikap atau ucapan orang lain yang berusaha merampas harga diri Anda, pastikan Anda mempertahankannya dengan pengendalian diri. Katakan kepada diri sendiri bahwa hal itu memang menyinggung perasaan Anda merasa kehilangan harga diri Anda.
- Ingatlah untuk tidak menghubung-hubungkan diri Anda dengan kesalahan atau kegagalan yang Anda alami. Kesalahan dan kegagalan memang kondisi yang bisa menyerang harga diri, namun Anda perlu dengan tegas membela harga diri Anda. Jangan biarkan ppikiran negatif terus-menerus meneror Anda. Segera perbaiki kesalahan yang Anda lakukan dan belajarlah dari kegagalan. Kemudian, mulailah bergerak untuk memperbaiki kesalahan dan bangkit dari kegagalan. Itulah yang biasa dilakukan oleh orang-orang yang memiliki harga diri kuat.
- Milikilah konsep yang benar mengenai harga diri. Ingatkan diri Anda bahwa harga diri yang sejati itu bersifat internal, sesuatu yang berasal dari dalam, bukan bersifat eksternal. Anda sendirilah yang menentukan harga diri ANda, bukan benda atau orang lain. Harga diri tidak bisa diukur oleh materi, seperti rumah yang bagus, mobil yang mahal, pakaian bermerek, assesoris yang ngetrend, dsb. Semuanya itu hanya memberikan rasa harga diri yang semu. bahkan harga diri juga tidak bisa diukur dari prestasi atau sukses, meskipun keduanya bisa meningkatkan harga diri.
- Kembangkanlah terus harga diri Anda dengan pengenalan diri yang lebih baik, perkembangan diri yang optimal, kegiatan spiritual yang lebih dalam dan hubungan sosial yang lebih luas. Jangan mengejar pengakuan dan pujian dari orang lain untuk mendongkrak harga diri Anda, karena hal itu tidak akan lama. Namun tentu saja Anda tidak perlu menolak setiap pernghargaan tulus yang diberikan oleh orang lain.
- Waspadalah setiap kali Anda menyerang harga diri Anda sendiri. Semua usaha Anda menumbuhkan harga diri akan sia-sia bila tanpa sadar Anda menghancurkannya sendiri. Perusakan harga diri yang Anda lakukan sendiri biasanya berupa kecaman, kemarahan, dan hukuman. Misalnya, ketika Anda bicara pada diri sendiri, "Dasar aku bodoh!, "Lagi-lagi aku memperlakukan diri sendiri!", "Betapa buruk penilaian dia padaku!", dsb.
0 comments:
Post a Comment
Tinggalkanlah komentar (dengan sopan) setelah membaca artikel berikut demi perbaikan dan kesempurnaan artikel berikutnya. Mohon maaf, apabila komentar mengandung spam, dengan sangat terpaksa akan saya hapus. Makasih telah berkunjung disini.